Selasa, 22 Januari 2013

Teman Kak Sandi Part III

   setelah menunggu dia konfirm pertemananku di Fb, tak lama kemudian muncul pemberitahuan dia udah konfirm, oh tuhan rasanyatuh kayak mau terbang tinggi sampe bulan tau gak, tapi belum lama rasa senangku itu tiba2 hilang, yg ada sisa rasa deg degan yg gk karuan jantungku serasa mau copot melompat keluar, kalau dia Inbox pesan ke aku gimana kalau dia tau perasaanku ke dia, terus gimana kalau dia bilang ke kak Sandi. Kata ku dalam hati dan mulai berandai2, rasa takutku itu coba ku sembunyikan, tapi :"( aku gk sanggup, melihat titik hijau di samping nama Fbnya rasanya pengen banget nyapa tapi gak gak jangan. Aku hanya diam terduduk tak tau harus berbuat apa, dalam hati "oh ini yah yg namanya suka sama orang yg serius" hanya itu yg ku katakan, detak jantungku ku rasa makin cepat, tanpa sadar mungkin bercampur takut, pertemananku dgn dia ku hapus :'(, sumpah aku amat sangat menyesal.

   Keesokan harinya seperti biasa, setelah pulang sekolah yg pertama kali ku cari itu Laptop merahku, dan yang pertama kali ku buka pastilah Fb, dan pengguna Fb pertama yg ku cari adalah, siapa lagi kalau bukan ikhsan :D. Aku sudah mempersiapkan diri dari sekolah " kalo pulang nanti harus minta pertemanannya lagi, harus!" ya itu yg ku katakan sepanjang jam sekolah. setelah meminta pertemanannya untuk yang kedua kalinya, aku tak seperti kemarin saat rasa takut melandaku kalau dia sudah konfirm pertemananku di Fb. setelah meminta pertemanannya Laptop ku tinggalkan dan aku ke ruang makan untuk makan siang. selesai maan siang ku cek kembali Leptop merahku itu, namun dia belum mengkonfirm pertemananku, "yasudalah dia lagi gk internetan kali, biarin ajah za' kamu harus bisa kendalin perasaankamu".

satu minggu kemudian, ya dia udah konfirm pertemananku, di saat yang bersamaan aku lagi Twitteran bareng ama salah satu tmn dekat si ikhsan juga. Pas tau kalau dia udah konfirm pertemananku, ya aku langsung ngetweet ke sahabat2ku tempatku sering cerita tentang dia, tak sengaja salah satu tmnku yg bernama Dies manyebutkan namanya Ikhsan di TL. oh tuhan semoga Fadil temennya ikhsan ini gk ngelihat apa yg di tulis Dies amin, setelah sekitar stengah jam gk ada respon dari Fadil yg tanya2 maksud yg di tulis Dies itu apa hatiku mulai tenang, di tambah lagi pangeranku itu sudah off lagi dari fbnya, pengen sih tanya ke Fadil apa nama twitternya, tapi jangan deh nanti kentara sekali kalau aku ada rasa sama dia.

  "yang penting sudah di konfirm au udah puas kok :D, tenang ajah pangeran, semua status mu akan ku like, tapi masih mikir2 untuk coment :D" kataku sambil terus mengetik tulisan ini. kedepannya aku tak tau apa yg harus ku lakukan tapi nanti akan ku coba untuk sapa dia di Fb, siapa tau di respon, kalau di respon pastti aku adah seneng banget itu, ibaratnya kalau aku punya sayap mungkin sekarang aku udah sampe di Bulan :D.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar